Sunday, June 8, 2014

Perbedaan Fisika Klasik dengan Fisika Kuantum

Assalamu'alaikum sahabat fisika semua,, pada kesempatan kali ini mimin akan menjawab pertanyaan dari beberapa orang yang menanyakan tentang apa siih perbedaan antara fisika Klasik dengan Fisika Kuantum..?? setelah mimin muter-muter sana sini sama mbah google,, Akhirnya ketemu juga tuh jawabanya..

berikut kesimpulan berdasarkan yang mimin dapat dari beberapa referensi:
 Bila dilakukan perbandingan antara sifat-sifat Fisika Klasik dan Fisika Kuantum, maka akan didapatkan sejumlah perbedaan. Perbedaan yang paling nyata adalah adanya dua sifat yang saling kontradiktif satu dengan yang lain. Sifat-sifat itu adalah sifat Fisika Klasik yang deterministik, dan sifat Fisika Kuantum yang probabilistik.
Perbedaan Pertama:

Pada Fisika Klasik, secara prinsip, jika keadaan suatu sistem pada suatu waktu diketahui, maka keadaannya pada waktu yang lebih kemudian, yakni masa depan sistem, akan dapat ditentukan secara pasti.

Pada Fisika Kuantum, sebaliknya, perkembangan suatu sistem pada masa depannya tidak dapat diramalkan secara pasti, tetapi hanya dapat diramalkan melalui kebolehjadian, sehingga tidak memiliki sifat kepastian.

Perbedaan Kedua:

Perbedaan kedua adalah bahwa, dalam Fisika Klasik, tidak dikenal adanya prinsip ketakpastian, yang membatasi ketelitian pengukuran serempak terhadap dua besaran tertentu dari suatu sistem.

Dalam Fisika Kuantum terdapat prinsip ketakpastian (Heisenberg) yang menyatakan bahwa pengukuran serempak atas dua besaran fisik tertentu dari suatu sistem tidak selalu memberikan hasil dengan hasil kali ralat masing-masing sama dengan nol.

Perbedaan-perbedaan tersebut oleh karena Fisika Kuantum mendudukan materi yang bergerak sebagai gelombang dan sebagai materi. Sementara Fisika Klasik tidak menyertakan sifat gelombang dari materi dalam rumusan-rumusannya.

Akibat lebih jauh dari perbedaan tersebut adalah munculnya pertanyaan, bagaimana kaitan antara Fisika Klasik dengan Fisika Kuantum.

Pertanyaan lebih lanjut lainnya dapat dikemukakan, yakni, apakah pada skala makro Fisika Kuantum sama dengan Fisika Klasik, atau keduanya tetap berbeda tetapi memberikan hasil rumusan yang sama?

Prinsip Korespondensi
Prinsip korespondensi menyatakan bahwa "Untuk sistem fisik pada skala makroskopik, rumusan-rumusan yang dihasilkan oleh Fisika Kuantum harus identik dan berkorespondensi satu-satu dengan rumusan-rumusan yang dihasilkan oleh Fisika Klasik".

perbedaan lainnya 
> Fisika kuantum sering disebut relativitas umum yang merupakan salah satu pilar fisika modern. Dasar dari mekanika kuantum adalah bahwa energi itu tidak kontinyu, tapi diskrit -- berupa 'paket' atau 'kuanta'. Konsep ini revolusioner -- bertentangan dengan fisika klasik yang berasumsi bahwa energi itu berkesinambungan.

dimana,
E = h.v

di mana

* E adalah energi (J),
* h adalah tetapan Planck, h = 6.63 \times 10^{-34}\! (Js), dan
* v adalah frekuensi dari cahaya (Hz).

>> Fisika klasik adalah fisika yang didasari prinsip-prinsip yang dikembangkan sebelum bangkitnya teori kuantum, biasanya termasuk teori relativitas khusus dan teori relativitas umum.




  referensi
http://www.google.co.id/tanya/thread?tid=094d5bbba363263d
https://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20090210064748AApnBO4
http://id.wikipedia.org/wiki/Fisika_klasik
http://pertanyaan.com/artikel/apa-perbedaan-fisika-kuantum-dan-fisika-klasik


No comments: